Header Ads Widget

Lomba Baca Kitab Kuning PKS : Santri Harus Melek Politik agar ke Depan Memimpin Negara


Ciruas, (19/11)---- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Serang, kembali menggelar Lomba Baca Kitab Kuning (LBKK) tingkat Kabupaten Serang pada hari Sabtu, (19/10) di Aula DPD PKS Kabupaten Serang, Taman Ciruas Permai Serang. 

Agenda tahunan dan tetap ini merupakan turunan dari agenda DPP PKS Pusat, dengan sistem pertandingan babak penyisihan digelar di DPD, babak semifinal di DPW (Tingkat Propinsi) dan babak final dilangsungkan secara nasional mewakili propinsi seluruh Indonesia diadakan di DPP PKS Pusat.

Menurut ketua Panitia, Faisal Ahmad, LBKK yang  ke-7 ini merupakan bentuk dari konsistennya PKS dalam melestarikan ilmu warisan para ulama.

Sementara itu Ketua Bidang Kaderisasi (BK) DPD PKS Kab. Serang, Abdul Muhyi menuturkan, dengan diadakannya LBKK oleh PKS, menunjukkan partai ini  sangat mencintai literasi para Ulama. Muhyi juga mengajak semua elemen masyarakat melek politik, termasuk para ulama dan santri. 

"Ulama dan santri tidak boleh meninggalkan politik, sehingga orang-orang sholih diharapkan mampu memimpin negara ini ke depannya," ujar Abdul Muhyi mewakili Ketua DPD PKS Kabupaten Serang yang berhalangan hadir.

Dalam sambutan terakhir di awal acara, ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Serang, 

Ust. Dr. Washihuddin, merasa bangga terhadap para peserta yang rata-rata masih muda tetapi sudah mahir dalam membaca kitab kuning.

Peserta yang merupakan perwakilan dari masing-masing kecamatan se-kabupaten Serang, memang terlihat banyak yang berusia muda.

"Semoga ke depannya para peserta Lomba Baca Kitab Kuning yang diadakan PKS menjadi para penerus risalah para nabi. Terimakasih saya sampaikan kepada PKS yang terus berusaha menjaga karya dan warisan para ulama ini," tutup Ustadz Washihuddin.